Anak-anak
penyandang autis juga memiliki masa depan dan prestasi. Namun, mereka tidak
bisa meraih itu sendiri, diperlukan bantuan dari orang-orang di sekitarnya
untuk menerima dan memberikan kesempatan kepada mereka.
Guna memberikan
edukasi pada masyarakat tentang mengembangkan potensi anak-anak penyandang
autis, London School Center of Autism Awareness (LSCAA) tahun ini kembali
menggelar kampanye untuk membangun kesadaran dan kepedulian pada penyandang
autis.
Tahun ini tema
besar "Aku Bisa..."' menjadi fokus Autism Awareness Festival IV.
Rizka Septiana dari London School of Public Relations di Jakarta, Selasa
(3/4/2012), mengatakan Autism Awareness Festival IV dilaksanakan pada Sabtu, 14
April, mulai pukul 10.00 hingga pukul 17.00.
Digelar beragam
acara dan pameran sepanjang hari di Taman Menteng, Jakarta. Ada beberapa
kegiatan lain seperti seminar yang terdiri dari empat sesi yang berbeda. Untuk
sesi 1 ada informasi tentang persiapan orangtua menghadapi masa remaja pada
anak autis dan sesi 2 soal manfaat yoga untuk anak autis.
Terkait
pendidikan bagi anak autis dibahas di sesi 3, yakni pentingnya pendidikan
vokasional untuk anak autis dan sesi 4 berisi workshop tentang
pendidikan vokasional. Biaya seminar Rp 35.000.
Hadir juga demo
memasak oleh Ibu Rini Sanyoto. Chef yang akan membagikan resep-resep masakan
yang sehat yang dapat dikonsumsi oleh anak-anak autis. Pengunjung
juga dapat mencari informasi di stan-stan mitra LSCAA yang dapat memberikan
informasi bagi para orangtua, seperti pusat terapi, sekolah inklusi, dan alat
pendidikan.
Pada acara ini
digelar konser "Aku Bisa" yang menampilkan anak-anak autis yang
berbakat, seperti menyanyi, bermain alat musik, band, main gamelan, dan menari.
Gelar karya
anak-anak autis disajikan dalam acara Wall Achievement dan Showcase. Ini
merupakan pameran yang berisikan karya anak-anak autis. Informasi dan
pendaftaran dapat menghubungi LSCAA (021) 57943801 atau 081511300225.
Sumber:
http://edukasi.kompas.com/read/2012/04/03/09000936/Anak-anak.Autis.Juga.Punya.Masa.Depan
0 komentar:
Post a Comment